Nation - by Terry Pratchett

 

Holla, long time no see. Akhirnya janji akan mengurus dan rajin update blog ini terbukti hoax juga lol. 5 bulan telah berlalu sejak post terakhirku hahayyy~ forgive me my lads. Padahal banyak sekali yang ingin aku review, mulai dari travelling, makanan, dll. Huuuuu mungkin lain waktu aku akan post kegiatan kegiatanku yang (semoga) tidak membosankan itu.
Hmmm, untuk mengisi kekosongan aku mau membuat review buku yang baru kutamatkan kemarin. Well, sebenarnya aku sudah khatam di hari waktu aku beli. Tapi entah kenapa rasanya ingin baca buku itu lagi.
Buku yang kubaca kali ini berjudul Nation atau bahasa Indonesianya Negeri, karangan engkoh Terry Pratchett.

abah Terry

 Buku ini bercerita tentang dua orang remaja yang selamat dan terdampar di Negeri setelah ombak besar aka Tsunami melanda. Latarnya di kepulauan (mungkin dekat Hawaii) dan sekitar abad ke-18. Dua orang remaja ini yang satu bocah laki asli Negeri yang bernama Mau dan seorang gadis bernama Ermintrude yang lebih suka dipanggil Daphne.
Ketika orang-orang lain yang terkena ombak menemukan Negeri, mereka berdua bekerja bersama-sama untuk melindungi dan membangun kembali Negeri. Dan bersama sama mereka menentang tradisi dan menguak rahasia Negeri yang mejungkir balikan dunia.
Jujur, pertama kali lihat covernya di Gramed, aku sudah jatuh cinta. Dan begitu membaca ceritanya, BLAAR ! Damn, that's amazing. Banyak hal yang dibahas dibuku ini, dan yang paling kentara adalah soal ilmu pengetahuan. Buku ini banyak memuat fakta, yang well dipercantik dengan banyak imaginasi. Buku ini juga membuat kita berpikir dengan kacamata lain mengenai keyakinan. Well, disini banyak diceritakan bahwa penduduk Negeri masih menyembah dewa dewa dan berhala. Penduduknya memuja para Dewa dan melakukan tradisi tradisi tanpa mengetahui maksud dan arti dari tradisi itu sendiri. Mereka melakukakannya karena, well hal itu sudah dilakukan turun temurun dan dipercayai akan membawa nasib buruk jika kita tidak mematuhinya.
Ketika semua penduduk Negeri menjadi korban ombak besar, menyisakan Mau yang hanya seorang diri, disitulah logika Mau mulai berjalan. Keyakinannya terhadap Dewa-Dewa memudar. Bagai lubang hitam besar di kepalanya saat dia bertanya tanya, kemanakah Dewa-Dewa saat semua keluarga dan kaum nya di ujung maut? Saat itulah dia bertemu dengan Daphne, seorang putri bangsawan (yang kemudian diketahui bahwa bangsawan itu akan dinobatkan menjadi Raja) dari Inggris yang terdampar di Negeri setelah kapal yang membawanya menuju ayahnya karam di hantam ombak. Seperti Mau, Daphne juga merupakan satu-satunya korban selamat.
Pada awalnya, Mau dan Daphne kesulitan berkomunikasi satu sama lain karena perbedaan bahasa. Namun lambat laun, mereka mulai menyesuaikan diri dan saling mengajari bahasa satu sama lain. Daphne sebagai gadis terpelajar kaum celana (panggilan bagi orang-orang di luar Negeri) banyak membantu Mau mengungkapkan sejarah  dari tradisi kaumnya. Bahkan, mereka berdua akhirnya menemukan rahasia yang mengungkapkan bahwa nenek moyang Mau adalah manusia tertua yang pernah melaut berkeliling dunia!
Sungguh buku ini memikat benakmu dengan kuat seperti layaknya sulur kertas. Abah Terry mampu membuat kita memuja sosok Mau sang bocah tanpa jiwa. Kita juga dibuat memahami dan mengerti sosok Daphne yang mulanya (kurasa) tidak berguna, menjadi sosok wanita kuat penuh kuasa.
Issue soal pengetahuan dan agama juga banyak diangkat. Memang benar, seperti yang pernah aku baca bahwa agama dan ilmu pengetahuan itu tidak akan bisa berdampingan. Ilmu pengetahuan adalah hal yang yang membuat kita berfikir, menggunakan nalar, dan membuat kita terus bertanya mengenai rahasia semesta. Sementara agama adalah hal yang kau percayai, hal yang membuat batin dan iman mu damai.
Aaahhh overall I love this book ! Pengen beli buku-bukunya si abah Terry yang lain ah. Denger-denger doi juga bikin buku berseri gitu. Judulnya Discworld. Masuk dalam waiting list ku nih.
Btw, kayanya Nation ini dibikin acara teaternya gitu deh. Tapi sungguh, pemerannya jauh dari bayangan Mau dan Daphne-ku huhuhuhu :(

Daphne anda Mau wekkkss

Well, sekian dulu review buku ini. Kuberikan rating, 8/10.
Besok besok kalo ga males aku bakalan update blog lagi :D